Empat wakil Asia berguguran di Piala Dunia. Bahkan seluruh wakil Asia itu gagal meraih kemenangan saat bertarung di fase grup.
Australia yang tergabung di Grup B, gagal bersaing dengan Belanda,
Chile, dan Spanyol. Bahkan Tim Cahill dan kawan-kawan tak pernah
memenangi pertandingan dari tiga laga di fase grup.
Sementara itu dikutip dari
bolahore.com ,
Jepang, Iran, dan Korea Selatan masih meraih poin saat bertarung di
grupnya masing-masing. Namun, ketiganya kompak sama-sama meraih satu
poin alias mengalami dua kali kalah dan sekali imbang.
ESPN merinci kenapa tim-tim Asia berguguran di Brasil, ini ulasannya:
1. Kurangnya Kepemimpinan
Menurut Pelatih Korea Selatan Hong Myung-bo timnya kehilangan figur
pemimpin mereka yang dianggap bisa mengatur tim. Korsel kehilangan Park
Ji-sung, yang memutuskan pensiun karena masalah lutut yang dialaminya.
Sementara Jepang juga tidak memiliki pemain yang bisa bertanggung jawab
di lapangan untuk mengubah tim.
2. Salah Pelatihan
Persiapan selama 4 tahun yang dilakukan Alberto Zaccheroni dalam
membangun skuat Jepang ternyata tidak memberi pengaruh positif. Mereka
hanya bermain pasif saat melawan Pantai Gading, dan mencoba bermain
menyerang lawan Yunani.
Pelatih Korsel Hong Myung-bo tidak punya pengalaman dengan permainan
bertahan timnya, dan mereka hanya mengandalkan striker Park Chu-young.
3. Pemain Bintang Tidak Bersinar
Keisuke Honda, Shinji Kagawa, Park Chu-young, Shinji Okazaki, dan Lee
Chung-yong adalah nama-nama besar yang tampil mewakili negara Asia.
Tapi mereka tidak banyak memberikan kontribusi untuk timnya.
4. Kurangnya Mentalitas
Di luar penampilan timnas Korsel yang mendunia sejak belasan tahun
silam, negara-negara Asia tidak memiliki pengalaman sukses di tingkat
dunia. Sejumlah pemain Asia telah tampil di liga top Eropa, tetapi ini
tidak mempengaruhi mental pemain lain di pelosok Asia.
5. Kurang Beruntung
Keberuntungan bisa membuat perbedaan yang besar. Seperti Iran
harusnya mendapatkan penalti ketika melawan Argentina dan Korea Selatan
yang diimbangi Rusia ketika pemain Rusia tidak dianggap offside.
Sehingga kedua tim wakil Asia itu gagal meraih kemenangan.
6. Perkembangan Asia
Asia mulai berkembang beberapa dekade dengan menjadi tuan rumah Piala
Dunia. Pada kualifikasi Korea Selatan bermain buruk sehingga membuat
mereka tersingkir lebih dulu. Jepang pun tersisih setelahnya.
7.Kiper dalam kondisi buruk
Dari tahun ke tahun ada beberapa kiper asal Asia yang menunjukan
penampilan terbaik. Tapi tidak pada tahun ini. Dari keempat wakil Asia,
kiper Iran yang lumayan bermain baik dengan sedikit kebobolan.
8. Kurangnya Pencetak Gol Handal
Dari 4 negara wakil asia, hanya Tim Cahill (Australia) yang
menunjukan kualitasnya. Tak satu pun dari Yuya Osako, Yoichiro Kakitani,
Park Chu-young atau KimShin-wook mencetak gol.
9. Grup yang Sulit
Keempat wakil Asia masing-masing mendapat grup yang sulit. Mereka
kesulitan menghadapi tim-tim raksasa dunia di grupnya masing-masing.
10. Politik
Masalah politik menjadi ganjalan untuk Iran. Dimana Federasi Sepakbola Iran tidak begitu konstan mengurus tim sepakbolanya.
Tapi lewat dukungan masyarakat dan fans bisa membuat Iran bersaing lebih konsisten.
Terimakasih anda telah membaca artikel tentang 10 Alasan Mengapa Asia Gagal di Piala Dunia. Jika ingin menduplikasi artikel ini diharapkan anda untuk mencantumkan link https://inspirasime.blogspot.com/2014/08/10-alasan-mengapa-asia-gagal-di-piala.html. Terimakasih atas perhatiannya.